Sibolga

Penjelasan KPPN Tentang Alokasi Belanja Negara Untuk Sibolga-Tapteng 2023

10
×

Penjelasan KPPN Tentang Alokasi Belanja Negara Untuk Sibolga-Tapteng 2023

Sebarkan artikel ini

SIBOLGA, BINA TV,- Andres Leiman Silalahi, Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sibolga,mengatakan alokasi belanja negara tahun 2023 untuk Kota Sibolga sebesar  Rp1,03 triliun dan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) Rp1,218 triliun.

Belanja daftar isian pelaksanaan anggaran (Dipa) kementerian negara/lembaga (K/L) Rp553 miliar, dengan rincian belanja pegawai sebesar Rp446 miliar, belanja barang Rp117 miliar, dan belanja modal Rp35 miliar merupakan alokasi belanja negara untuk Sibolga. Dana transfer ke daerah sebesar Rp476 miliar, dengan rincian anggaran dana alokasi khusus (DAK) nonfisik Rp48,57 miliar, DAK fisik Rp15,84 miliar, dana alokasi umum (DAU) Rp399,48 miliar, dan dana bagi hasil (DBH) sebesar Rp12,83 miliar.

“Mulai tahun 2023, anggaran DAU akan disalurkan melalui KPPN,” kata Andres saat acara penyerahan daftar isian pelaksanaan anggaran (Dipa) dan daftar alokasi transfer ke daerah tahun 2023, kepada satuan kerja mitra KPPN Sibolga, Selasa (20/12/2022).

Belanja Dipa K/L Rp193 miliar, dengan rincian belanja pegawai sebesar Rp104 miliar, belanja barang Rp65 miliar, dan belanja modal sebesar Rp24 miliar,merupakan untuk alokasi belanja negara di Kabupaten Tapteng.Dana transfer ke daerah sebesar Rp1,02 triliun, dengan rincian anggaran DAK nonfisik Rp174,31 miliar, DAK fisik Rp64,37 miliar, anggaran hibah Rp0,27 miliar, DAU Rp626,8 miliar, DBH Rp20,94 miliar, dan anggaran dana desa sebesar Rp138,51 miliar.

“Pelaksanaan anggaran yang efisien dan tepat guna, berbasis manfaat, tata kelola yang baik, tanpa korupsi, dan menghindari sisa anggaran berlebihan akibat ketidakmampuan eksekusi.Kualitas belanja negara baik tingkat pusat maupun daerah masih harus diperbaiki. Belanja K/L yang baik memerlukan perencanaan matang, detail, dan pemahaman kondisi lapangan,untuk tercapainya target pembangunan, yaitu perbaikan kemakmuran rakyat secara adil dan merata” ucap Andres.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *