Sibolga,Bina TV, – Diduga terlibat jual beli kios di pasar Sibolga Nauli,seorang oknum Pegawai Dinas Perindag Sibolga diamankan oleh polisi.
Berdasarkan informasi yang di peroleh Kapolres Sibolga AKBP,Taryono Raharja melalu Kasat Reskrim AKP,Dodi Nainggolan menerangkan bahwa oknum Pegawai Dinas Perindag yang diamankan tersebut berinisial DS (45) warga jalan FL.Tobing,Kelurahan Huta Tonga-tonga,Kota Sibolga.
“DS berstatus PNS,ia diamankan dari kantor Dinas Perindag Sibolga di jalan Tenggiri kelurahan Pancuran Gerobak pagi tadi sekira pukul 10:40 WIB,” Ucap Dodi Nainggolan,Jumat (6/1/2023) sore
Dodi Nainggolan menyebutkan kasus dugaan penipuan dan penggelapan dengan modus jual beli kios pasar itu terungkap atas laporan Sihar Maruli Tua Tambunan (53) warga jalan Pattimura,kelurahan Ilir,kecamatan Gunung Stoli,Kota Gunung Stoli,(21/10/2022) lalu.
Dodi Nainggolan juga menjelaskan bahwa kasus tersebut bermula saat Sihar Maruli yang saat itu sedang berada di Gunung Stoli,Jumat (25/2/2022),mendapat informasi dari orangtuanya tentang adanya pendataan ulang kios Pasar Sibolga Nauli yang baru selesai di bangun.
Setelah mendapat kabar bahwa kiosnya sudah tidak masuk data lagi,Sihar langsung berangkat ke Kota Sibolga.Sesampainya di Kota Sibolga,Sihar pergi ke kantor Dinas Perindag,lalu bertemu dengan DS dan bertanya bagaimana cara mendapatkan kios di Pasar Sibolga Nauli.
Kemudian pada Jumat (4/3/2022) sekira pukul 14:00 WIB,Sihar kembali bertemu dengan DS untuk membicarakan cara mendapatkan kontrak kios yang ada di Pasar Sibolga Nauli.
Setelah ada kesepakatan,Sihar menyerahkan sejumlah uang Rp.35 jutakepada seorang yang berinisial IH.
Hingga pada tanggal 20 Maret 2022,DS meminta uang kepada Sihar sebesar RP.6 juta ,untuk biaya kunci administrasi kunsi kios.
“Namun sampai saat ini pelapor tidak juga mendapatkan kios yang telah dijanjikan oleh pelapor DKK,” sebut Dodi Nainggolan.
Merasa di tipu,Pelapor akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Sibolga
“Terlapor DS kita amankan dari kantornya guna di proses dengan hukum yang belaku.Sedangkan IH sudah lebih dulu diamankan terkait kasus yang berbeda.” pungkas Dodi Nainggolan.