BinaTV, Bekasi, Jawa Barat – [05-03-2025]*
Banjir kembali melanda beberapa wilayah di Kabupaten dan Kota Bekasi, Jawa Barat, akibat curah hujan tinggi yang terjadi sejak dini hari. Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bekasi, ketinggian air di titik terparah mencapai 1,5 meter, terutama di daerah rawan banjir seperti Bantaran Kali Citarum dan permukiman padat penduduk.
Lokasi Terdampak:
– Kecamatan Babelan (Kelurahan Bahagia, Muara Bakti)
– Kecamatan Tambun Selatan (Perumahan Pondok Mitra Lestari)
– Kecamatan Pondok Gede (Rawa Semut dan sekitarnya)
Puluhan rumah terendam air, dan ratusan warga terpaksa mengungsi ke posko darurat yang disiapkan pemerintah setempat. Beberapa ruas jalan, seperti Jalan Raya Babelan dan Jalan H. Mulyadi, juga tergenang sehingga mengganggu arus lalu lintas.
Penyebab dan Respons Darurat:
Kepala BPBD Bekasi, Ahmad Syaifullah, menjelaskan bahwa banjir dipicu oleh kombinasi curah hujan ekstrem, sedimentasi sungai, dan sistem drainase yang tidak optimal. Tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan relawan telah diterjunkan untuk melakukan evakuasi warga, distribusi bantuan, serta pemasangan pompa air untuk mengurangi genangan.
“Kami memprioritaskan keselamatan warga. Posko pengaduan juga telah dibuka untuk memudahkan koordinasi penanganan,” ujar Ahmad.
Imbauan untuk Warga:
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk:
1. Menghindari aktivitas di sekitar aliran sungai dan daerah rawan banjir.
2. Melaporkan kondisi darurat ke nomor layanan BPBD Bekasi (021-88991123).
3. Menyiapkan perlengkapan darurat seperti obat-obatan dan dokumen penting.
Pemantauan Lanjutan:
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan intensitas sedang-lebat masih berpotensi terjadi di Bekasi hingga 3 hari ke depan. Warga diharapkan tetap waspada dan memantau informasi cuaca terkini. red.