Tapanuli Tengah Bina TV, – Sebanyak 429 siswa baru SMA Negeri 1 Matauli Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, mendapat pembekalan dari Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Basa Emden Banjarnahor, SIK., MH, Kamis (13/7/2023).
Adapun materi pembekalan yang disampaikan Kapolres yaitu tentang Penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Narkoba (P4GN).
Di hadapan para siswa dan juga orang tua siswa serta guru, Kapolres menegaskan bahwa usia remaja atau setingkat anak SMA sangat rawan untuk dimanfaatkan oleh para pengedar narkoba. Untuk itulah dia mengapresiasi SMAN 1 Matauli Pandan yang mengisi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Siswa Baru Tahun Pendidikan 2023/2024 dengan materi tentang P4GN, sehingga mereka menjaga diri.
Disampaikan Kapolres, bahwa pada dasarnya narkotika itu bermanfaat untuk ilmu pengetahuan dan kesehatan, hanya saja disalahgunakan yang mengakibatkan dampak buruk dan membahayakan bagi pengguna.
Dia menyebutkan, secara garis besar ada tiga golongan narkotika, yaitu narkotika golongan I, II dan III. Narkotika golongan I terdiri dari: Opium mentah, Tanaman koka, Daun koka, Kokain mentah, Heroina, Metamfetamina, dan Tanaman ganja. Sedangkan golongan II, Ekgonina, Morfin metobromida, dan Morfina; dan golongan III, Etilmorfina, Kodeina, Polkodina, dan Propiram.
Ketiga golongan narkotika tersebut ditegaskan Kapolres agar jangan disentuh para siswa SMAN 1 Matauli Pandan, karena tujuan mereka masuk Matauli untuk mewujudkan cita-cita dan masa depan yang baik.
“Walaupun saya baru bertugas sebagai Kapolres di Tapteng ini, saya sudah sering mendengar nama sekolah ini, sekolah DEL, Sopo Surung dan juga sekolah-sekolah unggulan lainnya. Berbahagialah adik-adikku sekalian diterima di sekolah sehebat ini. Raih harapanmu dan masa depanmu dari SMA Matauli Pandan ini,” ujar Kapolres.
Tidak lupa, Kapolres juga mengajak para siswa Matauli untuk tetap menjaga toleransi dan kerukunan, karena siswa Matauli terdiri dari berbagai agama, suku dan juga daerah.
Mantan Kasubdit 1 Ditreskrimsus Polda Kalteng ini juga mengatakan, bahwa Polres Tapteng siap mendukung kegiatan dan program dari SMAN Matauli Pandan. Dan dia juga meminta dukungan dari keluarga besar SMA Matauli Pandan untuk mendukung kinerja Polres Tapteng melalui menjaga Kamtibmas di lingkungan sekolah dan juga di tempat-tempat kos para siswa.
Kepala Sekolah SMAN 1 Matauli Pandan Deden Rachmawan, SPd., MM menyampaikan, bahwa jumlah siswa baru SMAN 1 Matauli Tahun Ajaran 2023/2023 sebanyak 429 orang dari 2.111 yang mendaftar.
“Setiap tahun kita melaksanakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) siswa baru, agar mereka mengenal lingkungan sekolah dan juga tempat tinggal mereka. Ada beberapa materi pembekalan yang kita berikan selama MPLS dari berbagai narasumber,” kata Deden.
Peraih Juara I Kepala Sekolah Inspiratif tingkat Sumatera Utara ini juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Tapteng yang sudah berkenan meluangkan waktu dan ilmu kepada para siswa baru.
Acara pembekalan ini diawali dengan Sidang Terbuka Prawiyata Kelas X Angkatan XXX SMAN 1 Matauli Pandan TP 2023/2024 dengan tema “Frist Step Into The Future”.
Beragam prestasi siswa dan sekolah Matauli Pandan dipaparkan kepada para siswa dan juga orang tua yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Acara ini pun berlangsung sukses dan ditutup dengan hiburan dari penampilan para siswa/i SMAN 1 Matauli Pandan dan juga guru-guru.